Pengarahan Kepala Staf Angkatan Darat Melalui Video Konferensi Kepada Personil Penebalan Satuan BKO Kodam XVII/Cenderawasih Dan Kodam XVIII/Kasuari
Pematangsiantar,(27/11/2020)
Kasdam I/BB Brigjend TNI Didied Pramudito,SE memimpin pengarahan Kepala Staf Angkatan Darat melalui video konferensi kepada personel penebalan satuan BKO Kodam XVII/Cenderawasih dan Kodam XVIII/Kasuari di Aula H. Adam Malik Rindam I/BB.
Dalam penyampaian Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa, S.E.,M.A.,M.Sc.,M.Phil.,Ph.D perlu diketahui untuk personil yang akan melaksanakan tugas mulia ini ada aturan tentang disiplin yang akan dipaparkan oleh Danpuspom TNI dilanjutkan Direktur Hukum tentang pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Prajurit pada saat di daerah operasi, diberlakukan aturan-aturan khusus seperti yang dilakukan oleh Prajurit yaitu THTI dan Disersi, dilingkungan Prajurit TNI di daerah operasi sama dengan di daerah pertempuran tidak di hitung waktu tiga puluh hari tetapi dihitung hanya empat hari apabila selama empat hari berturut-turut Personil tidak ada keterangan yang jelas baru bisa dikatakan disersi, selain disersi ada juga pelanggaran tidak hadir tanpa ijin juga demikian yang diberlakukan di daerah operasi selama Prajurit itu menerima perintah dari pimpinan yang melekat pada yang bersangkutan, untuk pelaksanaan penjatuhan hukuman diatur oleh Direktur Hukum.
Selain itu Kepala Staf Angkatan Darat juga menyampaikan untuk dukungan logistik berbentuk uang selama enam bulan dan selebihnya dalam bentuk kemasan, hal ini dilakukan agar Prajurit lebih mudah dan membuat pola dalam berbelanja yang tidak bisa dilihat atau dibaca oleh pihak lawan dan dukungan lain yang diberikan kepada Prajurit yang ditempatkan di daerah rawan berupa rompi anti peluru yang dilengkapi dengan magazen, pelindung siku tangan, pelindung lutut kaki dan tabung minum di dalam rompi. Disamping itu Kepala Staf Angkatan Darat juga menyampaikan bantuan tiga puluh unit sepeda motor yang diberikan kepada lima belas pos yang ada di Kodam Cenderawasih yang masing-masing mendapatkan dua unit sepeda motor demi kelancaran tugas kemudian ditambahkan tiga unit sepeda motor sehinggah masing-masing pos mendapat lima unit sepeda motor beserta BBMnya, dua belas pos yang tidak ada penerangan akan didukung dan dilengkapi Solarsel atau tenaga matahari dan ditambahkan genset pungkasNya.
Diakhir pengarahan Kepala Staf Angkatan Darat menyampaikan beberapa penekanan Sebagai berikut:
– Komando pengendalian perintah atau kewenangan penggunaan hanya satu yaitu dari Kodam pengguna.
– Tidak ada perintah lain selain perintah dari Kodam, Korem dan Kodim pengguna.
– Tugas pembinaan Tertorial dan penyiapan Kodim atau Koramil yang baru.
– Kodam pengirim harus tetap berkomunikasi oleh Kodam pengguna.
Turut hadir dalam acara tersebut Kapok Sahlih Kodam I/BB, Danrem 022/PT, Danrindam I/BB, Kakesdam I/BB, Dandim 0207/Sml, Dandenkesyah Pematangsiantar, Dandenpom I/1 Pematangsiantar dan Distribusi A Rindam I/BB beserta Personil Satgas BKO. (Tim Rindam).
